Layanan
Uroginekologi Disfungsi Seksual
DISFUNGSI SEKSUAL
Bicara soal disfungsi seksual, akan lebih banyak bahasan mengenai kondisi itu pada pria. Tak heran pilihan pengobatannya juga banyak. Namun yang tak diduga banyak orang, ternyata lebih banyak perempuan yang sangat mungkin mengalami masalah ini. Sayangnya stigma seputar seksualitas wanita, membuat banyak wanita merasa sulit untuk mendiskusikan kekhawatiran mereka dengan ahli medis.
Bahkan tak jarang para wanita yang akhirnya berani berkonsultasi, menyamar dengan nama dan identitas lain. Atau mengungkapkan kekhawatiran akan masalah kesehatan lain meski ternyata problem utamanya adalah kehidupan seksual mereka.
Proses hamil dan melahirkan, penuaan alami, pengobatan atau kondisi kesehatan yang mendasarinya sering menjadi sebab penurunan hasrat seksual, berkurangnya orgasme dan ketidaknyaman hubungan seksual dengan pasangan mereka.
Gejala-gejala ini tidak selalu terlihat secara fisik. Bisa juga muncul berupa rusaknya citra diri, rasa nyaman dan hubungan intimnya. Parahnya lagi, banyak perempuan pengidap disfungsi seksual merasa sendirian dan akhirnya menerimanya sekadar sebagai bagian dari bertambahnya usia.
Juncenter memahami dilema perempuan ini. Karenanya kami tak hanya menawarkan layanan kesehatan, tapi juga rasa nyaman dan berbagai alternatif solusi, hingga mengembalikan kualitas hidup Anda.
PENYEBAB DISFUNGSI SEKSUAL PADA PEREMPUAN
Disfungsi seksual dapat terjadi pada perempuan dewasa dari segala usia dan semua lapisan masyarakat. Wanita yang lebih tua biasanya lebihsering terkena karena faktor-faktor seperti perimenopause, menopause dan penurunan kesehatan secara bertahap yang terkait dengan bertambahnya usia.
Namun, ada banyak faktor penyebab disfungsi seksual pada setiap tahap kehidupan, termasuk:
Fisik
Beberapa kondisi fisik dapat menyebabkan disfungsi seksual. Penyakit jantung, diabetes, ketidakseimbangan hormon, kondisi neurologis, gagal ginjal atau masalah kandung kemih dapat menyebabkan disfungsi seksual. Selain itu, obat-obatan tertentu, seperti antidepresan, dapat memiliki efek samping yang memengaruhi fungsi dan hasrat seksual.
Hormonal
Hormon memainkan peran penting dalam mengatur fungsi seksual pada wanita. Ketika kadar hormon estrogen menurun karena menopause atau proses penuaan alami, banyak wanita akan merasakan perubahan fungsi seksual mereka seiring bertambahnya usia, termasuk penurunan lubrikasi vagina dan sensasi genital. Mereka mungkin juga mengalami penurunan minat pada seks dan orgasme yang lebih jarang.
Psikologis atau Sosial
Disfungsi seksual bukan hanya terpicu masalah fisik, tapi bisa juga mental. Stres jangka panjang, depresi dan kecemasan yang tidak diobati, kepercayaan diri yang buruk atau trauma seksual sebelumnya dapat berkontribusi pada disfungsi seksual atau kurangnya dorongan seksual. Masalah seperti tidak menyukai pasangan Anda atau merasa tidak nyaman dengan pasangan Anda, juga dapat mempengaruhi fungsi seksual.
KELUHAN ANDA DAN ALTERNATIF TINDAKAN MEDIS KAMI
Kesulitan Mencapai Orgasme atau Penurunan Orgasme
Jika Anda dulu bisa mencapai orgasme tetapi ternyata tidak bisa lagi, penting bagi Anda untuk segera melakukan evaluasi. Karena ini bisa mengindikasikan masalah lain, seperti pada tulang belakang atau saraf Anda. Namun, jika orgasme Anda menurun seiring bertambahnya usia atau tidak sekuat dulu, kami memiliki pilihan perawatan nonsurgical atau non-bedah untuk meningkatkan sensitivitas dan sensasi vagina. Sekaligus mengembalikan kekuatan dan frekuensi orgasme Anda, termasuk:
- O-Shot
- Terapi Radiofrekuensi
- Obat Topikal dan Oral
Penurunan Gairah
Penurunan gairah pada wanita dapat menjadi masalah yang kompleks untuk diatasi karena ada banyak variabel fisik, hormonal dan psikologis yang dapat mempengaruhi. Beberapa wanita mengalami penurunan gairah hanya karena mereka tidak menyukai atau mempercayai pasangannya. Dibutuhkan bantuan profesional dari konselor pasangan atau terapis seks untuk mengatasinya. Ada lagi faktor-faktor seperti stres, kendala waktu, menopause atau kondisi kesehatan lain yang mendasarinya. Untung itu kami memiliki perawatan nonbedah yang sangat efektif yang dirancang untuk meningkatkan gairah dan sensasi, termasuk:
- O-Shot
- Terapi Radiofrekuensi
Pelumasan Berkurang
Banyak wanita, tanpa memandang usia, mengalami kekeringan vagina atau penurunan pelumasan dalam hidup mereka. Bahkan wanita berusia dua puluhan pun dapat mengalami kekeringan vagina. Tubuh punya cara alami sendiri untuk pelumasan dan pembersihan vagina.
Kelenjar di vagina menghasilkan cairan spesifik yang berfungsi untuk menjaga saluran vagina pada tingkat pH yang sehat, mengurangi gesekan saat berhubungan dan mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya. Tingkat hormon, penuaan dan obat-obatan tertentu dapat mempengaruhi fungsi kelenjar ini dan menyebabkan kekeringan atau nyeri yang tidak nyaman. Jika Anda berjuang dengan penurunan pelumasan vagina, beberapa perawatan dapat membantu, termasuk:
- Krim hormon vagina, cincin atau supositoria obat berbentuk peluru dimasukkan ke organ intim
- Pelumas yang bebas dari paraben atau gula
- Pelembab vagina
- Kursi dengan getaran Radiofrekuensi, Nova-Mag
- O-Shot atau suntikan kaya plasma atau platelet (PRP)
Vagina Melonggar
Area intim seperti vagina, labia, dan perineum bisa terpengaruhi faktor penuaan yang sama seperti bagian tubuh Anda lainnya. Lipatan halus dari jaringan di sekitar lubang vagina rentan terhadap kerutan, kendur dan terkulai dari waktu ke waktu – terutama setelah robekan dan peregangan yang dialami saat melahirkan. Namun, Anda tidak harus melalui persalinan per vagina untuk mengalami kelonggaran vagina atau kelemahan vagina juga dikenal sebagai kelemahan vagina. Beberapa wanita mengalami kelemahan hanya karena proses penuaan alami atau bertahun-tahun gesekan dari kehidupan sehari-hari.
Ketika kulit labia menjadi longgar, seorang wanita mungkin mengalami ketidaknyamanan sehari-hari karena gesekan, ketidaknyamanan atau rasa sakit saat berhubungan. Selain itu, kulit labia dalam atau luar yang meregang atau berlebih dapat menjadi masalah kosmetik yang mengurangi kepercayaan diri wanita selama hubungan intim. Untungnya, ada pilihan bedah dan nonbedah untuk kelonggaran vagina guna meremajakan jaringan yang menua serta meningkatkan penampilan dan sensasi vagina, termasuk:
- Labiaplasti
- Perineoplasti
- Vaginoplasti
- Radiofrekuensi
- Nova-Mag
Jika Anda menderita disfungsi seksual, inilah saatnya untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri Anda dan meningkatkan kualitas hidup Anda. Hubungi Juncenter untuk perawatan yang prima. (*)
Hubungi Kami
Tim Juncenter berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan paripurna bagi para puan di wilayah Indonesia. Dengan tetap mengedepankan etika kedokteran, serta mutu layanan kesehatan terbaik.
Isdiyati
Patient Relation
” Pasien menjadi yang utama, dan berhak mendapatkan terapi terbaik. “
Heri Jumantoro
Coordinator
” Kualitas pelayanan yang paripurna dari awal hingga akhir adalah tujuan kami untuk Anda. “